Nama Matakuliah : Network Operating System
Kode Matakuliah : TIJ036308
Dosen Pengampu : I Putu Agus Eka Pratama
Program Studi : Teknologi Informasi
Fakultas : Teknik
Universitas : Universitas Udayana
Rangkuman Materi
Pertemuan 11
Cloud Computing
Cloud computing menurut NIST
(National Institute Of Standard and Technology) dalam draftnya yang berjudul
The NIST Definition of Cloud Computing, Peer Meel and Timothy Grance diartikan
sebagai sebuah model yang memungkinkan adanya pengunaan sumber daya (resource)
bersama-sama, dapat digunakan dengan mudah, menyediakan akses dimana-mana,
dapat dikonfigurasi, dan layanan yang digunakan sesuai dengan keperluan user.
Hal ini berarti layanan pada cloud computing dapat disediakan dengan cepat dan
meminimalisir adanya interaksi langsung dengan penyedia layanan cloud
computing.
4 Model Deployment
dan 3 Layanan Cloud Computing
Cloud computing memiliki 4 model deployment dan 3 layanan.
Penjelasan dari 4 model deployment dan 3 layanan cloud computing adalah sebagai
berikut.
4 Model Deployment Cloud Computing
Public (Internet)
Pengembangan cloud computing dengan model public merupakan pengembangan
cloud computing yang aksesnya melalui jaringan public (internet). Pengembangan
cloud computing secara ini biasanya digunakan oleh perusahaan yang menyediakan
layanan penyimpanan dalam jumlah cukup besar dan disediakan secara gratis untuk
ukuran tertentu. Contoh pengembangan cloud computing dengan metode ini digunakan
oleh Google dengan nama cloud computing Google Drive, Microsoft dengan layanan
One Drive, Dropbox.
Private (Intranet)
Pengembangan cloud computing dengan model private merupakan
pengembangan cloud computing yang aksesnya melalui jaringan lokal atau intranet.
Pengembangan cloud computing secara ini biasanya digunakan oleh sebuah
perusahaan yang menyediakan penyimpanan data secara terpusat pada suatu server
(seperti data server). Kekurangan dari pengembangan cloud computing dengan
metode ini adalah layanan cloud computing tidak dapat diakses melalui jaringan
luar selain jaringan lokal perusahaan tersebut atau dengan kata lain hanya
dapat diakses dalam jaringan lokal perusahaan itu saja. Contoh dari
pengembangan cloud computing dengan metode ini adalah layanan FTP server yang
berbasis jaringan lokal.
Hybrid (Keduanya)
Pengembangan cloud computing dengan metode hybrid merupakan
pengembangan cloud computing yang menggunakan atau dapat diakses pada jaringan
public dan jaringan private. Kelebihan dari pengembangan cloud computing dengan
metode ini adalah layanan cloud computing dapat diakses melalui jaringan public
dan jaringan private suatu perusahaan, sehingga user dapat lebih fleksibel
dalam melakukan pengaksesan layanan cloud computing.
Community (Sub)
Pengembangan cloud computing dengan metode community
merupakan pengembangan cloud computing berbasis komunitas atau hanya
dikembangan oleh komunitas, layanannya diperuntukan untuk komunitas tersebut,
dan perawatan layanan juga dilakukan oleh komunitas yang tersangkutan.
Penggambaran dari 4 deployment cloud computing dapat dilihat
pada Gambar berikut.
3 Model Cloud Computing
IAAS (Infrastruktur)
IAAS (dalam bahasa Indonesia disebut dengan infrastruktur
komputasi awan) adalah layanan komputasi awan yang umumnya berupa satu paket
perangkat hardware komputer yang berupa “virtualisasi”, bersama dengan jaringan
internet, bandwitch, dukungan alamat IP, keseimbangan beban, jaminan online
secara realtime (terus menerus koneksi ke internet) dan keamanan dalam “ruang
lingkup” satu unit layanan IAAS. Vendor atau provider menyediakan layanan IaaS
biasanya terdiri dari berbagai spesifikasi, baik itu CPU, RAM dan Data Storage
(biasanya SSD -bukan HDD-) dalam bentuk virtualisasi.
PAAS (Platform Pengembangan Software)
PAAS adalah
layanan yang menyediakan computing platform. Biasanya sudah terdapat sistem
operasi, database, web server dan framework aplikasi agar dapat menjalankan
aplikasi yang telah dibuat. Perusahaan yang menyediakan layanan tersebutlah
yang bertanggung jawab dalam pemeliharaan computing platform ini. Keuntungan layanan
PaaS ini bagi pengembang adalah mereka bisa fokus pada aplikasi yang mereka
buat tanpa memikirkan tentang pemeliharaan dari computing platform. Contoh
penyedia layanan PaaS adalah Amazon Web Service dan Windows Azure.
SAAS (Software)
SAAS adalah
layanan komputasi awan dimana kita bisa langsung menggunakan aplikasi yang
telah disediakan. Penyedia layanan mengelola infrastruktur dan platform yang
menjalankan aplikasi tersebut. Contoh layanan aplikasi email yaitu gmail, yahoo
dan outlook sedangkan contoh aplikasi media sosial adalah twitter, facebook dan
google+. Keuntungan dari layanan ini adalah pengguna tidak perlu membeli
lisensi untuk mengakses aplikasi tersebut.
Penggambaran dari 3 service cloud computing (model cloud
computing) dapat dilihat pada Gambar berikut.
Cloud Computing dalam
Social Media
Sosial media merupakan hal yang paling sering digunakan
dalam kehidupan modern sekarang ini. Hal ini bisa terjadi karena, dengan sosial
media seseorang dapat dengan mudah untuk berkomunikasi dengan orang lain yang
lokasinya berada jauh, serta komunikasi dapat dilakukan secara lebih cepat.
Ternyata tanpa disadari sosial media juga memanfaatkan teknologi cloud
computing untuk melakukan penyimpanan data pengguna sosial media tersebut.
Penggambaran dari cloud computing dalam sosial media dapat dilihat pada Gambar
berikut.
Cloud on Enterprise
Cloud computing selain digunakan oleh perusahaan sosial
media, juga digunakan oleh perusahaan lain yang pastinya bergerak dalam bidang
IT. Umunya perusahaan tersebut menggunakan cloud computing dengan alasan, agar
data yang diinginkan dapat diakses secara real time. Penggambaran dari
perusahaan-perusahaan yang menggunakan cloud computing dapat dilihat pada
Gambar berikut.
Mengapa Harus Cloud?
Cloud computing pada era sekarang dipilih sebagai salah satu
media penyimpanan. Dipilihnya cloud computing sebagai salah satu media
penyimpanan didasari oleh beberapa alasan. Berikut merupakan beberapa alasan
cloud computing dipilih sebagai salah satu media penyimpanan.
Keamanan (Secure)
Kamanan merupakan suatu hal penting yang harus dimiliki oleh
suatu layanan. Begitu dengan cloud computing, keamanan menjadi suatu hal yang
mutlak. Fitur keamanan yang biasanya digunakan dalam layanan cloud computing
adalah fitur autentikasi. Autentikasi yang digunakan biasanya adalah dengan
username dan password. Selain itu fitur keamanan lain yang dimiliki oleh cloud
computing adalah fitur untuk merendom link untuk setiap file, sehingga jarang
suatu file dapat dicuri dengan mudah dari cloud computing.
Kehandalan (Reliable)
Cloud computing merupakan salah satu layanan yang dapat
dihandalkan. Kehandalan yang dimiliki oleh layanan cloud computing dapat
dilihat dari seberapa tepat cloud computing dapat memenuhi keperluan pengguna.
Hemat, sesuai dengan kebutuhan (on demand)
Dengan adanya cloud computing dapat membantu pengguna dalam
hal penggunaan media penyimpanan. Sehingga seorang dapat lebih hemat dari segi
media penyimpanan data. Selain itu cloud computing juga dapat digunakan sesuai
dengan kebutuhan pengguna.
Mudah digunakan, mudah disesuaikan dengan kebutuhan pengguna
(perorangan, enterprise)
Layanan cloud computing merupakan salah satu layanan yang
sangat mudah untuk digunakan, pengguna cukup memiliki akun dan melakukan login,
sudah bisa menikmati layanan dari cloud computing tersebut.
Dukungan yang berlimpah (komunitas open source, enterprise,
vendor)
Cloud computing memiliki banyak dukungan dari berbagai
komunitas, enterprise, dan vendor ternama. Lebih memukau lagi layanan untuk
cloud computing terdapat yang bersi open source, sehingga bisa bebas digunakan
untuk mengembangkan sistem cloudc omputing sendiri.
Linux and Cloud
Sistem operasi merupakan salah satu komponen penting dalam
cloud computing. Sebab tanpa sistem operasi cloud computing tidak dapat
beroperasi dengan maksimal. Sistem operasi yang sering digunakan untuk cloud
computing adalah Linux. Linux dipilih sebagai sistem operasi untuk cloud
computing karena, memiliki fitur keamanan yang baik, bahkan perusahaan besar
sekelas microsoft pun menggunakan Linux sebagai sistem operasi untuk layanan
cloud yang dimiliki. Penggambaran dari penggunaan sistem operasi linux pada cloud
microsoft dapat dilihat pada Gambar berikut.
Google and Cloud
Google pada era sekarang merupakan salah satu perusahaan
besar didunia dan paling berpengaruh bagi masyarakat dalam penggunaan layanan
internet. Google merupakan salah satu perusahaan yang menggunakan cloud
computing untuk media penyimpanan datanya. Tujuan dari penggunaan cloud
computing pada google adalah untuk memastikan bahwa layanan yang dimiliki
terutama layanan cloud computing (Google Drive) dapat diakses secara real time
oleh pengguna. Penggambaran dari google dan cloud computing dapat dilihat pada
Gambar berikut.
Open Source Projects
for Cloud
Cloud computing bisa dibangun dengan aplikasi tambahan.
Aplikasi tambahan tersebut dapat berbentuk software ataupun lainnya, tapi
umumnya aplikasi tambahan tersebut berbentuk software. Penggambaran dari
aplikasi yang digunakan untuk membangun cloud computing dan penggunaan didunia
dapat dilihat pada Gambar berikut.
0 komentar:
Posting Komentar