Nama Matakuliah : Network Centric Principles
Kode Matakuliah : TIJ036308
Dosen Pengampu : I Putu Agus Eka Pratama
Program Studi : Teknologi Informasi
Fakultas : Teknik
Universitas : Universitas Udayana
Hallo semua, kali
ini admin akan menceritakan kembali mengenai NCP atau Net Centric
Principle. Cerita ini sebenarnya merupakan kelanjutan dari artikel
NCOIC yang sebelumnya telah admin ceritakan. Cerita ini membahas
mengenai SDN lanjut.
Oke untuk
mempersingkat waktu dan pertemuan langsung saja admin memulai cerita
dari SDN dan virtualisasi.
SDN &
Virtualisasi
SDN
(Software Define Networking) merupakan sebuah istilah yang berkaitan
dengan paradigma baru dalam mendesain, mengelola, dan
mengimplementasikan jaringan, terutama yang mendukung kebutuhan dan
inovasi baru untuk memenuhi kebutuhan user yang semakin kompleks.
Dalam konsep SDN, hal yeng sebenarnya merupakan kekuatan adalah
virtualisasi, dimana yang secara fisik dapat menghemat biaya
perangkat. Jika dikaitkan dengan Cloud Computing, SDN merupakan salah
satu jenis IAAS, atau infrastruktur cloud computing, dimana
administrator cukup menyediakan infrastruktur dan yang lainnya cukup
menggunakan saja.
Virtualisasi
dapat diartikan membuat versi maya (virtual) dari suatu sumber daya
(resource) fisik yang ada, sehingga pada suatu sumber daya fisik
dapat dijalankan atau disimpan beberapa sumber daya maya sekaligus,
dengan syarat unjuk kerja masing-masing perangkat maya itu masih
saling berkaitan dengan sumber daya fisiknya. Dalam dunia
virtualisasi, hal yang bisa divirtualisasikan adalah sistem operasi,
media penyimpanan, aplikasi, hardware, atau layanan di jaringan.
Pertanyaan
yang mungkin terjadi setelah membaca beberapa jenis virtualisasi
adalah mengapa virtualisasi hardware bisa dilakukan?. Jawaban yang
dapat diberikan adalah karena perkembangan teknologi hardware yang
semakin pesat, sehingga kemampuan sebuah resource hardware berada
jauh diatas tuntutan pengguna, sehingga sebagian besar kapasitasnya
tidak terpakai. Tidak terpakainya kapasitas ini, dimungkinkan untuk
membuat suatu virtualisasi, yang lebih berguna untuk layanan lain
yang masih saling terkait. Melihat hal tersebut dari segi efisiensi
kapasitas dan biaya dapat lebih baik, tentunya dengan manfaat layanan
yang lebih baik.
SDN &
Hypervisor
Suatu
virtualisasi dapat dilakukan dengan bantuan suatu layanan yang
disebut dengan hypervisor. Secara teknis virtualisasi diwujudkan
dengan menambahkan satu bagian (layer) perangkat lunak (software)
dibagian perangkat fisik, tentunya dengan bantuan hypervisor.
Hypervisor dalam hal ini berfungsi sebagai Virtual Machine Manager
(VMM), yang dapat dikatakan sebagai bagian yang melakukan abstraksi
dari perangkat keras fisik menjadi perangkat keras virtual, dengan
tujuan untuk mendistribusikan beban kerja dari semua mesin virtual ke
masing-masing perangkat keras secara proporsional. Secara arsitektur
Hypervisor terdapat diantara sistem operasi dan aplikasi yang
berjalan untuk user. Berikut merupakan gambaran dari arsitektur
hypervisor.
Gambar
diatas merupakan arsitektur dari hypervisor. Dapat dikatakan
berdasarkan arsitektur tersebut, hypervisor berjalan diantara OS dan
user app, dimana sekaligus sebagai penghubung antara virtual machine
dengan os yang terdapat di perangkat fisik.
Praktik Mininet
Mininet
merupakan software yang berfungsi untuk membuat virtual host dalam OS
Linux, tentunya dengan tetap mempertahankan konsep SDN. SDN dalam
mininet ini akan digambarkan dengan seolah-olah satu perangkat fisik
memiliki banyak virtual host yang saling terhubung. Sebelum digunakan
mininet harus diinstal terlebih dahulu, perintah untuk melakukan
instalasi mininet adalah sudo apt-get install mininet, dan tunggu
hingga proses instalasi selesai. Setelah instalasi
selesai, buatlah sebuah topologi yang terdiri dari 3 host dan saling
terhubung dengan perintah sudo mn --mc –-topo single,3 -–switch
ovsk –-controller=remote, contohnya seperti gambar berikut.
Kemudian untuk
melihat semua interface network yang ada dapat digunakan perintah
net, contohnya seperti gambar berikut.
Gambar diatas
merupakan contoh hasil perintah net, dimana informasi yang
ditampilkan adalah semua host yang terdapat pada mininet dan jalur
yang digunakan oleh semua virtual host untuk saling terhubung.
Kemudian untuk melihat informasi yang lebih detail dapat digunakan
perintah dump.
Gambar
diatas merupakan contoh hasil dari perintah dump, dimana informasi
yang ditampilkan lebih detail, termasuk IP Address dan PID dari
setiap virtual host. Kemudian untuk keluar dari mininet dapa
digunakan perintah quit, contohnya seperti berikut.
0 komentar:
Posting Komentar