AD (728x60)

Minggu, 04 Desember 2016

Pengenalan Database dan Teknologi Informasi

Share & Comment
Dalam kesempatan ini saya akan memaparkan tentang pengenalan Dtabase dan hubungannya dengan dunia teknologi informasi. Baiklah untuk memprsingkat waktu saya langsung saja memulai pemaparan tersebut

Pendahuluan
Database atau basis data merupakan kumpulan data yang disimpan secara sistetik dan tetatur dalam suatu media penyimpanan di komputer. Tujuan dari penyimpanan secara tetatur dan sistematik ini adalah untuk mempermudah pemeriksaan, pencarian, memanipulasi data tersebut dengan menggunakan suatu program komputer dengan tujuan untuk memperoleh informasi. Dalam database dikenal dua istilah penting yakni
  1. Data
    Data adalah kumpulan fakta-fakta dari dunia nyata yang bisa bisa berupa keadaan, angka, matematika, perbandingan. Contoh dari data adalah data yang terdapat di sebuah kampus, misalnya data absen, yang terdiri dari nama mahasiswa dan nomor induk mahasiswa.
  2. Informasi
    Informasi adalah hasil pengolahan data yang mempunyai arti bagi penerimanya. Informasi dikatakan penting sebab membuat kita mengetahui suatu kejadian, serta bisa memberi solusi bagi penyelesaian masalah. Contoh informasi berdasarkan data di atas adalah jumlah kehadiran mahasiswa pada suatu hari.

Database Menurut Fungsinya
Database mempunyai fungsi tersendiri, fungsi database secara umum dapat dibedakan menjadi tiga yakni
  1. Transachinoal
    Database transachinoal (OLTP atau  On Line Transaction Processing) merupakan suatu metode yang berorientasi pada transaksi yang melibatkan suatu basis data. Karakteristik dari database jenis ini berupa entri dan pemanggilan kembali data secara cepat. Database jenis ini sering digunakan dalam menangani aliran data transaksi yang tinggi dimana data yang ditangai adalah data operasional sehari-hari, misalnya pada suatu perusahaan.
  2. Analytical
    Database Analytical (OLAP atau On Line Analytical Processing) merupakan suatu metode penyimpanan database dalam bentuk arsip atau histori yang hanya dapat dibaca dengan tujuan untuk melakukan suatu analisis.Contoh dari penggunaan database analytical adalah suatu perusahaan pasti menyimpan laporan-laporan penjualan selama beberapa tahun belakangan di dalam suatu database dan perusahaan menggunakan database tersebut sebagai refrensi (pedoman) saat mengalisis strategi pemasaran periode berikutnya dengan tujuan untuk menaikan omset perusahaan.
  3. Relational
    Database relational merupakan jenis database yang paling populer. Database ini memungkinkan pengguna untuk mengakses, update, dan mencari informasi berdasarkan hubungan data dalam bentuk relasi antar tabel yang berbeda.

Terapan Database
  1. Sistem Informasi
    Sistem informasi merupakan suatu sistem yang bertujuan untuk menghasilkan informasi yang berkualitas. Ciri dari suatu informasi yang berkualitas adalah informasi tersebut akurat sesuai dengan fakta, informasi tersebut tepat waktu sesuai dengan saat yang dibutuhkan, dan informasi tersebut relevan (tepat sasaran).
  2. Data Warehouse
    Data warehouse adalah suatu metode penyatuan semua jenis data dengan tipe data yang berbeda yang disimpan pada suatu media penyimpana yang sama. Data warehouse ini tidak membedakan suatu jenis data, sebab metode ini tidak peduli dengan tipe dan jenis data tersebut apa, dimana data tersebut akan tetap disimpan. 
  3. Data Mart
    Data mart adalah suatu bagian dari data warehouse yang mendukung pembuatan laporan dan analisa data pada suatu unit, bagian atau operasi pada suatu perusahaan. Dalam implementasinya data mart merupakan miniatur dari data warehouse.
  4. Data Mining
    Data mining merupakan serangkaian proses untuk menggali nilai dan informasi dari suatu kumpulan data yang dilakukan secara manual. Data mining ini dapat diibaratkan sebagai suatu usaha untuk mendapatkan sedikit barang berharga dari sejumlah besar tumpukan barang.
  5. Open Data
    Open data merupakan suatu metode yang membuka semua data dari suatu database yang disimpan secara tetatur. Tujuan dari open data ini adalah untuk memberi hak akses terhadap suatu database secara terbuka sehingga mudah untuk dimanipulasi.
  6. DBAAS Cloud
    DBAAS cloud merupakan suatu metode penyimpanan suatu database di media penyimpanan yang tersedia secara online. DBAAS cloud ini mirip dengan metode cloud computing dimana database disimpan secara disuatu komputer yang bisa diakses secar online, sehingga bisa mempermudah pengaksesan database tersebut dengan bantuan suatu jaringan komputer.
  7. Database Security
    Database security adalah sistem, proses, dan prosedure yang melindungi database dari aktivitas tidak sengaja. Aktivitas yang tidak sengaja dapat dikategorikan sebagai penyalahgunaan autentifikasi, serangan berbahaya atau kesalahan sengaja yang dibuat oleh suatu individu untuk melakukan pencurian data.
  8. Big Data
    Big data merupakan suatu istilah yang mengacu pada segala kumpulan data dalam jumlah yang sangat besar dan kompleks sehingga menjadikannya sulit untuk ditangani atau di proses jika hanya menggunakan manajemen basis data biasa.

Database dan Profesi
  1. DBA
    DBA (Data Base Admintistrator) adalah orang yang bertanggung jawab untuk desain, pelaksanaan, pemeliharaan, dan perbaikan database. DBA juga dikenal dengan database programmer dan terkait erat dengan database analyst, database modeler, programmer analyst, dan system manager. DBA merupakan tingkatan profresi tertinggi dalam dunia basis data, jadi orang yang berprofesi sebagai DBA bertanggung jawab penuh terhadap segala hal yang berhubung dengan suatu basis data.
  2. Sysadmin
    Sysadmin merupakan tingkat profesi kedua dalam bidang basis data. Tugas dari sysadmin ini adalah membantu kinerja dari DBA. 
  3. IT Staff
    IT Staff adalah tingkatkan profesi ketiga dalam bidang basis data. Tugas dari IT Staff adalah membantu kinerja dari sysadmin.
  4. Enterpreneurship 
    Wirausaha sering memanfaatkan basis data untuk membantu mempermudah usahanya. Misalnya seorang wirausaha yang bergerak dalam bidang penjualan barang, wirausaha tersebut bisa memanfaatkan basis data untuk mencatat penjualan dan pembelian barang
  5. Bidang Lain
    Penggunaan database di bidang lain sebenarnya banyak, kita ambil satu contoh saja, misalnya penggunaan basis data dalam bidang pendidikan, khususnya di kehidupan kampus. Basis data bisa digunakan untuk menyimpan data absen mahasiswa pada periode satu semester, ataupun jika ingin lebih lama dalam hal batas waktu bisa digunakan untuk menyimpan data absen mahasiswa dalam satu tahun. Sehingga informasi yang didapatkan adalah jumlah kehadiran mahasiswa dalam satu semester, yang akan berlaku sebagai data administrasi seorang mahasiswa untuk bisa mengikuti ujian akhir semester.

Database dan Security
Kalau kita membericarakan masalah keamanan pada basis data, kita dapat menggunakan acuan berikut
  1. Pnuillege dan SQL Injection
    Pnuilledge dan SQL Injection dalam security database berada di kemampuan dari suatu sistem database itu sendiri. Sebab kedua istilah tersebut merupakan contoh penyerangan terhadap sebuah database. Kedua istilah tersebut dapat diartikan sebagai usaha para hakcer untuk membuat suatu database dari sutau website semirip mungkin dengan website aslinya, sehingga para pengguna akan memasukkan data-data pribadinya ke website tersebut yang seolah-seolah merupakan website yang mereka cari, namun data dari pengguna tersebut akan masuk ke bagian database yang telah dibuat oleh hakcer, sehingga sangat riskan terhadap pencurian data. Maka dari itu untuk menghindari hal ini sistem dari suatu database harus bersifat fleksibel terhadap segala kesalahan yang mungkin diperbuat oleh usernya, agar para user tidak salah dalam memasukkan data pribadinya.
  2. Back Up Data dan Disaster
    Back Up Data dan Disaster dapat diartikan sebagai suatu usaha untuk membuat suatu cadangan dari suatu database dan disaster dapat diartikan sebagai usaha pemulihan database yang telah dilakukan back up.

Database dan Teknologi Informasi
Database juga memiliki hubungan dengan dunia teknologi informasi, sebab sebagain besar penggunaan database adalah pada dunia ini, yakni bagaimana cara kita menyampaikan suatu informasi secara teknologi (atau dapat dikatakan, melalui suatu media yang berhubung dengan perkembangan teknologi). Hubungan antara database dengan teknologi informasi dapat dipaparkan sebagai berikut
  1. Database dan SistemInformasi
    Database secara langsung berhubung dengan sistem informasi, sebab sistem informasi ini dapat diartikan sebagai suatu sistem yang menghasilkan infomasi yang berkualitas. Cara untuk mencapai informasi yang berkualitas itu bisa dilakukan dengan pembuatan suatu database, sebab database ini merupakan penggambaran bagaimana cara kita untuk menyimpan suatu data yang memuat informasi, namun tidak ada data atau informasi yang disimpan secara berulang dan memiliki makna ganda.
  2. Database dan Cloud
    Suatu database pasti memerlukan suatu media penyimpanan. Media penyimpanan tersebut tidak selalu harus yang berada pada suatu komputer, bisa saja media penyimpanan tersebu berada di komputer lain yang bisa diakses dengan bantuan suatu jaringan komputer. Semua hal itu adalah contoh penerapan dari cloud.
  3. Database dan Programming
    Suatu program, misalnya aplikasi pasti memiliki suatu database yang digunakan untuk menyimpan data-data yang digunakan pada aplikasi tersebut, misalnya suatu database untuk menyimpan data dari user (pengguna). Maka dari itu suatu program yang baik pasti menggunakan database untuk mempermudah dalam penyimpan data penting.
  4. Database dan Networking
    Database yang menggunakan metode penyimpanan data secara terpusat, ataupun secara paralel pada beberapa komputer, pasti memerlukan bantuan jaringan komputer untuk mepermudah pengakses data tersebut dari komputer lain yang masih terhubung dengan jaringan yang sama.
  5. Database dan Business IT
    Seorang wirausaha yang bergerak dibidang IT pasti menggunakan suatu database untuk mempermudah penyimpanan dan pengakses data-data yang berhubung dengan usahanya. Misalnya seseorang yang bergerak di bidang penjualan komputer, laptop, dan aksesoris, ia akan membuat suatu database untuk mempermudah penyimpan data-data barang yang dijualnya, dengan hal itu isa juga bisa mempermudah dalam penjualan barang yang dijualnya.

DBMS
DBMS (Database Management System) merupakan suatu software yang digunakan untuk melakukan manipulasi terhadap suatu database. Contoh dari DBMS adalah sebagai berikut
  1. SAP
    SAP adalah DBMS yang digunakan untuk memanipulasi database dalam skala besar, bisanya SAP ini digunakan oleh perusahan-perushaan besar dengan kebutuhan data yang sangat banyak. SAP dipilih oleh perusahaan besar sebab memiliki tingkat kemanan, yang sangat baik dan kecepatan pengaksesan serta pengolahan database yang sangat bagus. 
  2. Oracle
    Oracle adalah DBMS yang digunakan untuk memanipulasi database dalam skala besar, sama seperti SAP, oracle juga sering digunakan oleh perusahan-perusahan besar dengan kebutuhan data yang sangat banyak. Dapat dikatakan, jika oracel ini merupakan alternative dari SAP.
  3. PosGre SQL
    PosGreSQL merupakan DBMS yang digunakan untuk memanipulasi database dengan skala menengah. PosGreSQL ini identik dengan lambang gajah. PosGreSQL ini sering digunakan oleh perusahaan kecil ataupun orang biasa. Kelemahan dari PosGreSQL adalah terletak pada pengaksesan data yang relatif lambat
  4. My SQL
    My SQL merupakan DBMS yang paling banyak digunakan saat ini oleh masyarakat didunia, sebab selain penggunaanya yang relatf mudah, My SQL ini juga tersedia dalam versi gratis (free software). Kelebihan dari My SQL adalah proses pengaksesan data yag relatid cepat. 

Dekimianlah pemaparan saya tentang pengenalan database dan hubungannya dengan dunia teknologi informasi, semoga bermanfaat dalam kehidupan kalian. Sampai jumpa dipostingan menarik berikutnya.

Tags:

Written by

We are Creative Blogger Theme Wavers which provides user friendly, effective and easy to use themes. Each support has free and providing HD support screen casting.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Information Technology Blog

Copyright © Teknologi Informasi | Designed by Templateism.com